Cicilia Elsa dalam Single Terbaru ‘Color You’: Mari Menyayangi dengan Sehat

0
58

Rasanya Valentine’s Day kurang lengkap kalau tidak ditemani dengan lagu yang berbau cinta cintaan. Setelah pada april 2021 Cicilia Elsa melepas single berjudul ‘Belum Usai’ itu, tepat pada 14 Februari 2022 kemarin kembali melepas karya terbaru. Berbeda dengan dua single sebelumnya, yakni Tentangnya dan Belum Usai, dalam single ini Cicilia Elsa menghadirkan materi yang lebih mengedepankan unsur electro pop serta unsur pop RnB.
Karya datang dari lingkungan sekitar si pencipta tentu bukan suatu hal aneh lagi. Sama halnya dengan lagu Color You terinspirasi dari kehidupan cinta Cicilia Elsa sendiri yang rumit dan tak bisa digambarkan hanya dengan satu kata. Selain itu, secara spesifik lewat lagu ini Cicilia Elsa ingin memberikan gambaran perasaan denial seseorang terhadap sebuah hubungan yang sebenarnya harus diakhiri. Namun kedua belah pihak masih saja berusaha untuk mempertahankan relationship that doesn’t work.
“Maunya apa sih partnerku ini, mau lanjut atau nggak? Tapi sebenernya sama-sama tahu kalau tidak bisa dilanjutkan,” ungkap cewek berzodiak Taurus tersebut.
Berbicara tentang komposisi musik, Color You sebenarnya masih menonjolkan kualitas suara memanjakan dari Cicilia Elsa yang dipadu dengan dentingan piano. Namun komponen electro music dibuat lebih menonjol karena sebenarnya jenis musik seperti ini selalu menjadi favorit Cicilia Elsa. “Sebenarnya ini adalah jenis musik yang sering aku dengarkan dan aku suka, jadi lebih idealis sih,” terang penggemar berat Isyana Sarasvati tersebut.
Color You sendiri sebenarnya sudah ditulis sejak tahun 2019, sedangkan proses produksinya memakan waktu sekitar enam bulan karena harus melalui berbagai pertimbangan serta revisi. Saat proses recording ada hal menarik, yaitu adanya kejadian horor. “Tiga kali rekaman di tempat yang beda, tiga kali juga setiap aku take berasa ada yang nungguin. Karena aku sendiri agak peka kan, jadi kerasa gitu. Even ada yang nyanyi on the spot pas aku rekaman dan sempet masuk dulu suaranya. Ada lagi yang terakhir, kayak sempet ngeliat ada orang di ruang operator tapi ternyata nggak ada sama sekali yang berdiri. Sempet liat juga beberapa kali kayak ikutan di situ deh lewat terus berhenti deket kaca. Selalu adaaaa aja. Bahkan nggak cuma aku doang yang kedengeran, kalau ada yang ikutan humming,” cerita Cicilia Elsa saat proses rekaman Color You.

Artwork yang ada pada single ini menjadikan apa yang ingin disampaikan oleh Cicilia Elsa lebih jelas lagi. Jika diperhatikan artwork ini menggambarkan seekor ayam yang mengenakan baju anjing dan dikendalikan oleh benang seperti sebuah puppet, kemudian ia digerakkan oleh sepasang tangan yang berdarah.
“Ayam itu adalah Cicilia Elsa kan, sementara pakai kostum anjing menunjukkan sosok yang berusaha mengimpresi partner kita dengan tidak menjadi diri kita. Kenapa anjing? Karena anjing itu kan, selain lucu setia dan penyayang, tapi dia juga posesif, agresif dan obsesi sama majikannya. Orang yang jatuh cinta cenderung bisa ke arah positif kayak jadi showing affection more gitu, atau negatif seperti obsesi dan posesif itu tadi. Kacamata warna warni melambangkan kalau misal orang jatuh cinta tuh semua berasa bagus aja, warna-warni. Mau aja dia jadi puppet diatur-atur. Padahal tangannya sakit, because the master hold it too tight. Menggenggam orang terlalu kuat karena katanya atas dasar cinta tadi juga bisa bikin sakit hati. Ayam ini jadi nggak bisa membedakan mana yang baik dan buruk. Semua in colors, kayak pake kacamata warna-warni. Hal yang salah pun bisa jadi benar ketika orang jatuh cinta,” jelas Cicilia Elsa tentang pemaknaan Color You lewat Artwork yang ditampilkan.
Single Color You ditampilkan dalam format Musik Video dengan Lirik yang bisa disaksikan di Youtube Channel Cicilia Elsa. Lewat lagu Color You yang sengaja dilepas di momen Valentine’s Day ini, Cicilia Elsa ingin mengajak semua orang agar bisa menjadi diri sendiri ketika menjalani sebuah hubungan. Namun, ketika memang hubungan tersebut tidak bisa dilanjutkan setelah melalui beberapa pertimbangan dan pemantapan maka diakhiri saja. Hal tersebut pada akhirnya akan membuat hubungan yang tidak sehat.
“Karena Valentine’s Day adalah Hari Kasih Sayang, mari kita menyayangi dengan sehat. Menjadi diri sendiri dan tidak menjadi orang lain. Show your color and let your partner color you. Love supposed to make your life in colors, bukan sebaliknya,” pungkas Cicilia Elsa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.