“Can’t Turn On” adalah sebuah lagu yang tercakup dalam genre musik dream pop dari Midnight Lobster, masih terkait dengan EP sebelumnya yang mereka keluarkan, “Call Me Sorrow.” Lagu ini mengusung lirik yang menceritakan kisah cinta yang menyedihkan dan pahit, terinspirasi oleh banyak pengalaman patah hati yang umumnya dialami banyak orang.

Jangan Lupa Baca Juga : Maira Muthma Merilis Singel Terbaru “Salah Waktu”, Beri Pesan Jangan Buru Buru Jatuh Cinta

Kisah dalam lagu ini mengangkat tema hubungan terbuka yang berbalik menjadi boomerang bagi kedua pasangan, berubah menjadi persahabatan dan menjadi tempat untuk berbagi cerita apapun. Ketika sang pria bercerita tentang wanita lain, pasangan wanitanya berusaha keras untuk terlihat baik-baik saja dan tidak memberitahunya tentang perasaannya yang sedih.

Di bagian reff, sang pria ingin memulai lagi, tetapi hubungan tersebut sudah tidak dapat diteruskan, dan pada akhirnya, sang pria pergi dan tidak pernah kembali.

Proses pembuatan lagu ini melibatkan kontribusi yang beragam dari setiap anggota band, sehingga mereka tidak terbatas pada pengaruh musisi tertentu. Lagu ini diproduksi secara mandiri (DIY) oleh Midnight Lobster, dengan Meng bertanggung jawab untuk penulisan lirik dan vokal, Dimas mengisi lead gitar, Bonzki sebagai pengisi gitar ritme, Tri mengisi bass, Abay mengisi pad dan synth, dan Bigar sebagai drummer.

Proses rekaman gitar dan synth dilakukan di Poison Party Rec, Jakarta, sedangkan bass dan drum direkam di Burntheleaf Studio. Proses mixing dan mastering dilakukan oleh Dimas di Poison Party Rec, dan distribusinya ditangani oleh Burntheleaf Records.

Dengan merilis lagu ini, Midnight Lobster memberikan sinyal bahwa mereka akan terus produktif dalam menciptakan karya dengan ciri khas musik ceria Midnight Lobster yang dikombinasikan dengan lirik percintaan yang melankolis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.