Mesin Waktu adalah sebuah band pop yang berakar dari Kota Pahlawan, terdiri dari anggota fikar (Vokal), Akmal (Gitar), Abiel (Bass), dan Izul (Drum). Band ini merupakan proyek baru yang mayoritas anggotanya terdiri dari musisi musiman yang ingin mengungkapkan kreasi musikal mereka, dengan harapan membawa pendengar kembali ke masa lalu atau mengundang rasa nostalgia akan musik era 80-an. Dengan single debut mereka yang berjudul “Senyawa Berlabuh”, Mesin Waktu berusaha menghadirkan nuansa musik yang mengingatkan pada era tersebut.
Jangan Lupa Baca Juga : Dillan Zamaita Mengajak Mentari Novel Merilis Single Berjudul “Nona”
“Senyawa Berlabuh” menghadirkan lirik-lirik kiasan yang memungkinkan pendengar untuk menafsirkan maknanya secara beragam. Meskipun demikian, pada dasarnya lagu ini mengisahkan tentang dua orang yang telah menemukan cinta sejati satu sama lain, menjadi pelabuhan terakhir dalam hidup masing-masing.
Dengan single perdana ini, Mesin Waktu berharap dapat menghadirkan nuansa musik era 80-an yang disertai dengan lirik-lirik kiasan. Dengan demikian, pendengar dapat menginterpretasikan lagu ini sesuai dengan pengalaman dan persepsi masing-masing.
Melalui “Senyawa Berlabuh”, Mesin Waktu ingin mengajak pendengar untuk merasakan nostalgia akan era musik yang berbeda, sekaligus memberikan ruang bagi mereka untuk memahami dan menikmati lagu ini dalam berbagai versi yang mungkin tercipta dalam pikiran mereka. Dengan demikian, single ini diharapkan dapat menjadi pengalaman mendalam dan memuaskan bagi para pendengar yang menyukai musik era 80-an.
Jangan Lupa Baca Juga : Apricot Luncurkan Single “Sirna” Sebagai Pembuka Sebelum Merilis Mini Album