Putri Gita Kurniasari adalah Operator PKH Purworejo yang bergabung mulai tahun 2012, bersamaan dengan keberadaan Program Keluarga Harapan di Kabupaten Purworejo. Putri telah berhasil menjadi Pebisnis Reseller setelah melalui masa penyesuaian dan perjuangan untuk berbagi waktu antara pekerjaan PKH dan mengelola bisnis. Inspirasi bekerja sambil berbisnis bermula dari melihat seorang Pendamping PKH yang bisa membagi waktu antara tugas sebagai pendamping PKH dan mengelola usaha, membuat Putri ingin mencoba juga apakah bisa membuat sebuah usaha tapi tetap bisa menuntaskan pekerjaan Putri di PKH.
Akhirnya Putri memutuskan untuk mulai usaha dengan berjualan lanting, awalnya mulai dari proses pembelian lanting, kemudian pengemasan lanting dan mengerjakan pemasarannya. Pada saat pelaksanaannya ternyata sulit untuk memasarkan ke warung-warung makan di Purworejo, akhirnya Putri beralih ke usaha yang lainnya yaitu jualan jilbab atau lebih terkenal hijab. Jual-beli jilbab ternyata berjalan dengan lancar, sukses meraup untung. Putri mulai mencari lagi produk lainnya, selanjutnya Putri mengembangkan pemasaran lewat pasang status di whatsapp, dan kalau ada kesempatan SDM PKH berkumpul, misal sarasehan bisa untuk pemasaran produk yang ada.
Awalnya malu tapi ketika ada satu produk yang laku menimbulkan semangat baru dalam berjualan. Berlanjut mencari celah di Car Free Day setiap minggu di Purworejo dengan mencari tempat kosong yang masih bisa untuk digunakan untuk berjualan walaupun harus pindah dari tempat kosong ke tempat kosong lainnya, Akhirnya dalam waktu setahun usaha jualan yang dilakukan Putri terdata sebagai anggota pelapak Car Free Day, sukses diraih melalui penjualan rutin.
Berkembangnya usaha jualan, menjadikan stok barang-barang yang dijual semakin bertambah banyak, sehingga kemudian Putri memutuskan untuk mencari ruko untuk berjualan, Keberhasilan perjuangan mencari ruko didapatkan pada bulan November 2019, Putri dan suami membuka kios, dengan omset sekitar 500 ribu per hari atau sekitar 15 juta per bulan pada awalnya.
Pada bulan Januari 2020 Putri dan suaminya mulaimencoba sistem yang baru yaitu sistem reseller penjualan produk, dengan sistem ini perkembangan lebih cepat daripada hanya menjual barang sendiri seperti biasa. Sekarang Alhamdulillah sejak Mei 2020 omset Putri bersama para reseller per hari sudah mencapai antara 5 juta sampai 10 juta per hari atau dihitung 150 juta sampai 300 juta per bulannya. Pitri dan suami dalam melaksanakan bisnis dibantu oleh 4 orang karyawan yang bekerja sebagai petugas admin, dengan adanya petugas admin akan mempermudah kita dalam membagi waktu antara usaha dan pekerjaan di PKH.
Dan sistem reseller membuat Putri dan suaminya tidak bekerja sendiri, setiap pekerjaaan. Dilakukan secara bersama-sama dalam memasarkan sebuah produk, sehingga hasil penjualan akan terakumulasi lebih banyak jika kita mempunyai reseller, apalagi jumlah reseller yang banyak. Perekrutan reseller berhasil mengajak banyak orang, 30 SDM PKH turut menjual produk-produk Asa Collection, dan juga ibu KPM yang sudah graduasi, ibu KPM tersebut awalnya ragu untuk graduasi, namun setelah mengetahui peluang menjual produk Asa Colection, akhirnya mantap untuk mengundurkan diri/graduasi. Ibu KPM mampu memasarkan produk dan mendapat penghasilan sendiri.
Pengelolaan reseller dilakukan Putri melalui group Whatapss, dari situ disampaikan produk-produk yang dijual beserta harganya, bila dibutuhkan barang/produk dapat diambil di ruko/kios. Proses jual beli dilakukan secara tunai, sehingga memudahkan masyarakat di daerah pedesaan untuk membeli. Putri memberikan kebebasan kepada reseller untuk menentukan harga jual ke konsumen, karena masing-masing reseller telah memiliki harga jual berdasarkan jarak tempuh ke kota kabupaten. Putri juga membantu para reseller baru dengan sistem pinjam jual, reseller bisa membawa dagangan terlebih dahulu untuk ditawarkan ke konsumen, setelah produk laku, maka dilakukan pembayaran.ini sangat membantu untuk reseller pemula.
Demikian keberhasilan Putri membagi waktu antara mengelola bisnis dan melakukan tugas-tugas PKH yang banyak dan mempunyai batas waktu pengerjaan. Kegigihan dan kebaikan hatinya, membuat sukses lebih cepat diraih.
Putri mempunyai saran, agar rekan-rekan setiap memulai usaha diawali dengan berdoa dan terus berdoa, Buang Rasa gengsi dan malu, terus semangat walaupun banyak rintangan dalam melakukan penjualan produk. sesuai dengan motto Asa Collection, “kerja bareng-bareng, sugih bareng-bareng”.
Yuk semangat berkarya….
Terima Kasih.