Ini fakta kerusuhan konser GDA 2024, Ada fansite idol loh!

Golden Disc Awards (GDA) 2024 baru saja mengguncang Jakarta International Stadium (JIS) dengan kehadiran bintang-bintang musik papan atas Korea pada Sabtu (6/1). Sebuah event penghargaan musik yang telah memikat hati para penggemar sejak tahun 1986 ini, sayangnya, menjadi sorotan karena terjadinya kerusuhan yang cukup mencolok. (Lihat Video Seru di Sini)

Jangan Lupa Baca Juga : Verena Aurelia Mempersembahkan Single Terbarunya ‘Bahagia Kini Ada’ Sebuah Perjalanan Menemukan Diri di Dunia Musik Pop-Ballad

Peraturan tontonan sudah diatur dengan jelas, dilarang membawa kamera dan lensa profesional. Namun, kekacauan pun tak terelakkan ketika sejumlah penonton tetap membawa peralatan tersebut. Kabarnya, mereka adalah bagian dari kelompok Fansite yang tengah beraksi. Fansite, yang merupakan situs atau media sosial yang dibuat dan dimiliki oleh penggemar (fan), hadir khusus untuk mendukung idola atau grup idolanya. Ternyata, mereka yang terlibat dalam kerusuhan ini adalah Fansite Daeri, yang dikenal sebagai para fotografer berdedikasi yang menjual hasil karya mereka kepada sesama penggemar.

Kejadian yang sayangnya tidak sampai menjadi perbincangan di Korea sendiri ini menarik perhatian banyak pihak. Sejumlah Fansite Daeri tidak hanya hadir untuk mengabadikan momen, tetapi juga terlibat dalam aksi kekerasan yang meresahkan. Sayangnya, insiden ini tidak mencapai sorotan utama di Korea atau menjadi topik pembicaraan di negara asalnya.

Meskipun kerusuhan itu sendiri tak mencerminkan keseluruhan acara konser GDA, namun telah menciptakan catatan hitam yang cukup memprihatinkan. Menyaksikan kejadian ini, sebagian besar penggemar yang hadir merasa kecewa karena merasa bahwa perilaku sekelompok Fansite telah mencoreng keindahan dan keamanan konser yang seharusnya menjadi momen menyenangkan bersama idolanya.

Semoga kejadian ini dapat menjadi peringatan bagi semua pihak terkait untuk lebih ketat dalam pengawasan dan penegakan aturan di acara-acara sejenis. Mungkin, dengan langkah-langkah yang lebih tegas, konser-konser mendatang dapat berjalan dengan lebih aman dan nyaman bagi semua pihak yang terlibat.