Pada kesempatan kali ini kami ingin memberikan nih Teks Negosiasi beserta struktur yang tepat, teks ini dulu kami dapat ketika masih duduk di bangku SMA. Ada 4 Contoh untuk teks negosiasi beserta struktur yang tepat, teman teman bisa akses semua nya melalui kumpulan link berikut ini. Langsung cek it di bawah ini.

  1. Teks Negosiasi dengan judul Membeli Edamame
  2. Teks Negosiasi dengan judul Industri Rumahan
  3. Teks Negosiasi dengan judul Kelapa Sawit
  4. Teks Negosiasi dengan judul Memperluas perkebunan Teh

Industri rumahan

Saat makan malam, seorang pebisnis sedang santai makan malam bersama seorang pengrajin. Pebisnis ini sedang berusaha melebarkan bisnisnya dari awalnya hanya berjualan industri pada industri rumahan/home industry baju, sekarang sedang merambah ke industri rumahan/home industry kerajinan oleh oleh.
” Senang rasanya, bapak mau datang makan malam, terima kasih atas kedatangannya pak” pebisnis berbasa-basi
“ Iya sama-sama, ada yang bisa saya bantu? ” Jawab pengrajin
“ Begini pak, saya ingin mengadakan kerja sama” Jawab pebisnis.
“ Kerja sama seperti apa yang bapak ingin kan?” “ Saya ingin Bapak mensuply kerajinan bapak ke saya dengan biaya produksi terbaik Bapak.” “ Ooo.. Baiklah Pak, Saya memiliki beberapa jenis/ kategori kerajinan, yang pertama kategori murah, untuk kategori murah ada kerajinan kecil seperti gantungan kunci dengan harga per biji Rp, 3.000,-. Kategori kedua adalah kategori sedang, untuk sedang ada kerajinan tempat tissu, dengan harga Rp, 15.000,- per biji. Bagaimana Pak?” jelas pengrajin dengan semangat.
“ Baiklah saya ambil dua kategori tersebut, namun tolong harga di kurangi, untuk kategori murah harga menjadi Rp, 2.000,- per biji, sedangkan untuk kategori sedang menjadi Rp, 10.000,- perbiji, apakah bisa Pak??”
“ Wah belum boleh Pak, kayu yang di gunakan mahal pak, belum lagi proses pemotongan dan batiknya. Bagaimana kalau kategori murah di harga Rp, 2.500,-? sedangkan kategori sedang di harga Rp, 14.000,-?” “ Saya setuju pak di kategori murahnya, namun saya kurang setuju di kategori sedang. Bagaimana kalau Rp, 13.000,- perbiji?” “ Baiklah, bolehlah pak di harga Rp, 2.500,- dan Rp, 13.000,-. Untuk macam macam barang nya bisa Bapak lihat di rumah produksi.” “ Siap secepatnya saya ketempat Bapak.” jawab pebisnis. Setelah selesai bernegosiasi pengrajin meninggalkan tempat makan.

Struktur Teks Negosiasi yang Tepat

Saat makan malam, seorang pebisnis sedang santai makan malam bersama seoramg pengrajin. Pebisnis ini sedang berusaha melebarkan bisnisnya dari awalnya hanya berjualan industri pada industri rumahan/home industry baju, sekarang sedang merambah ke industri rumahan/home industry kerajinan oleh oleh.

” Senang rasanya, bapak mau datang makan malam, terima kasih atas kedatangannya pak” pebisnis berbasa-basi

“ Iya sama-sama, ada yang bisa saya bantu? ” Jawab pengrajin

ORIENTASI
“ Begini pak, saya ingin mengadakan kerja sama” Jawab pebisnis. PENGAJUAN
“ Kerja sama seperti apa yang bapak ingin kan?” PENAWARAN
“ Saya ingin Bapak mensuply kerajinan bapak ke saya dengan biaya produksi terbaik Bapak.” PENGAJUAN
“ Ooo.. Baiklah Pak, Saya memiliki beberapa jenis/ kategori kerajinan, yang pertama kategori murah, untuk kategori murah ada kerajinan kecil seperti gantungan kunci dengan harga per biji Rp, 3.000,-. Kategori kedua adalah kategori sedang, untuk sedang ada kerajinan tempat tissu, dengan harga Rp, 15.000,- per biji. Bagaimana Pak?” jelas pengrajin dengan semangat. PENAWARAN
“ Baiklah saya ambil dua kategori tersebut, namun tolong harga di  kurangi, untuk kategori murah harga menjadi Rp, 2.000,- per biji, sedangkan untuk kategori sedang menjadi Rp, 10.000,- perbiji, apakan bisa Pak??” PENGAJUAN
“ Saya setuju pak di kategori murahnya, namun saya kurang setuju di kategori sedang. Bagaimana kalau Rp, 13.000,- perbiji?” PENGAJUAN
“ Baiklah, bolehlah pak di harga Rp, 25000 dan Rp, 13000. Untuk macam macam barang nya bisa Bapak lihat di rumah produksi.” “ Siap secepatnya saya ketempat Bapak.” jawab pebisnis. Setelah selesai bernegosiasi pengrajin meninggalkan tempat makan. PERSETUJUAN

Unsur Kebahasaan Teks Negosiasi yang Tepat

Kalimat persuasif:
“ Wah belum boleh Pak, kayu yang di gunakan mahal pak, belum lagi proses pemotongan dan batiknya. Bagaimana kalau kategori murah di harga Rp, 2500? sedangkan kategori sedang di harga Rp, 14000?”

Alasan

Pengajuan Alasan
Pebisnis mengajukan penawaran harga kerajinan Pebisnis ingin mendapatkan harga dan kualitas yang terbaik agar usahanya maju.

Pasangan Tuturan

Kutipan 1
“ Ooo.. Baiklah Pak, Saya memiliki beberapa jenis/ kategori kerajinan, yang pertama kategori murah, untuk kategor murah ada kerajinan kecil seperti gantungan kunci dengan harga per biji Rp, 3000. Kategori kedua adalah kategori sedang, untuk sedang ada kerajinan tempat tissu, dengan harga Rp, 15000 per biji. Bagaimana Pak?” jelas pengrajin dengan dengan semangat.

“ Baiklah saya ambil dua kategori tersebut, namun tolong harga di kurangi, untuk kategori murah harga menjadi Rp, 2000 per bij, sedangkan untuk kategori sedang mejadi Rp, 10000 perbiji, apakan bisa Pak??”

Kutipan 2
“ Iya sama-sama, ada yang bisa saya bantu? ” Jawab pengrajin

“ Begini pak, saya ingin mengadakan kerja sama” Jawab pebisnis.

 

nah itu teman teman, jika teman teman ada yang ingin ditanyakan silahkan coret coret di kolom komentar, jangan lupa untuk follow sosial media kami agar teman teman stay update dengan postingan terbaru. Teman teman bisa juga tanya tanya lewat sosial media kami.

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.